Bimtek Tingkat Desa: 2 Cara Daftar

Pengertian Bimtek Tingkat Desa
Contoh foto para Perangkat Desa: kalbarpost.id

Bimtek tingkat desa adalah hal penting untuk para Perangkat desa mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat. Mari kupas tuntas semua. Struktur Organisasi

Seseorang yang baru akan memasuki dunia baru mereka, pasti membutuhkan guide atau petunjuk, dimana mereka akan lebih cepat dalam beradaptasi, utamanya menjalankan beragam tanggungjawab yang akan mereka emban nantinya.

Bacaan Lainnya

Ini juga berlaku untuk organisasi tingkat Perangkat Desa yang nantinya akan mendapatkan Bimtek atau Bimbingan teknik.

Lalu, apa saja susunan acara dari Bimtek untuk beberapa perangkat desa?

Apakah Perangkat Desa Termasuk Aparatur Sipil Negara?

Definisi Bimtek tingkat desa
Apakah termasuk aparatur sipil Negara (pelopor.id)

Namun sebelum membahasnya, pasti sebelum itu pertanyaan di atas akan muncul di benak kita semua. Apakah Perangkat desa yang kita tahu selama ini, ikut dalam termasuk aparatur sipil Pemerintah?

Menurut PASAL 1 PERDA NO 2 Tahun 2018

Mengatakan bahwa Perangkat desa adalah unsur staff yang mana mereka bertugas untuk membantu kepala desa dalam beberapa hal.

Seperti menyusun kebijakan serta koordinasi yang akan terwadah dalam bentuk sekretaris desa. Serta untuk unsur pendukung dan sebagainya akan terwadah dalam bentuk seksi pelaksana teknis dan kewilayahan.

Organisator lain juga baca ini: Bimtek BPD Desa

Menurut beberapa sumber lain, mengatakan bahwa perangkat desa adalah salah satu organisasi yang mana mereka berhak mengatur sebagaimana kesejahteraan dan keamanan wilayah desa.

Yang nantinya wilayah tersebut dipimpin oleh Kepala Desa dengan dibantu beberapa anggotanya untuk merealisasikan beberapa kebijakan yang ada.

Kesimpulannya, apakah mereka adalah ikut dalam aparatur sipil Negara? Jawabannya adalah mereka bukanlah termasuk aparatur sipil Negara.

Hal ini Perangkat desa secara tidak langsung mendapatkan rekomendasi atau diangkat oleh kepala desa untuk membantu Kepala Desa dalam menjalankan beberapa kebijakannya.

Struktur Bimtek Tingkat Perangkat Desa

Seperti yang sudah kita singgung sebelumnya bahwa dalam Bimtek meski tingkat Perangkat desa, mereka akan mendapatkan beberapa pelatihan.

Yang mana seluruh anggota akan terlibat dengan tujuan mereka dapat terbiasa dengan amanah yang akan mereka emban di kemudian harinya.

Pertanyaannya sekarang adalah, posisi apa saja yang termasuk dalam struktur Perangkat desa? Serta apa saja kewenangan yang harus mereka emban?

  1. Sekretaris
    Yang mana mereka akan membantu dalam sisi tata usaha serta bagian umum sampai dengan finansial atau keuangan wilayah.

    Makanya sekretaris akan mendapat bantuan dari beberapa pihak seperti: Kepala wilayah urusan dan tata usaha serta umum, Kelapa urusan keuangan, serta Kepala urusan perencanaan.
  2. Tim Pelaksana Teknis
    Mereka akan membantu dalam beberapa aspek salah satunya adalah tentang pelayanan kepada masyarakat, terkait fasilitas maupun kesejahteraan wilayah.

    Untuk tim ini terdiri dari beberapa komponen, seperti: Seksi Pemerintahan, Seksi Kesejahteraan, dan Seksi Pelayanan
  3. Tim Pelaksana Kewilayahan
    Yang mana untuk hal ini dalam perangkat desa terdiri dari 2 komponen, yaitu: Kepala Urusan, dan Kepala Seksi.
  4. Kaur Umum dan Perencanaan
    Lalu ada Kaur Umum dan Perencanaan, yang mana mereka lebih condong membantu Sekretaris Desa dalam hal masalah administrasi serta beberapa tugas-tugas Pemerintahan, antara lain:
    – perencanaan anggaran belanja desa
    – melakukan kegiatan monitoring di beberapa program
    – menginvertarisir beberapa data yang ada guna untuk aspek pembangunan wilayah
    – dll
  5. Kaur Perencanaan
    Mereka yang ada dalam posisi perangkat desa tersebut, adalah mereka yang mendapat mandat sebagai Pelaksana Kegiatan Anggaran yang mana hal tersebut berada dalam ranah struktur Pelaksana Pengelola Keuangan Desa, sesuai dengan bidang yang ada.
  6. Kaur Pemerintahan
    Untuk aspek ini, mereka harus membantu Kepala Desa agar wilayah yang menjadi teritorialnya aman, dan terhindar dari beragam konflik.

    Mereka akan membantu mulai dari berbagai aspek administrasi wilayah, pembinaan terkait ketrentraman serta ketertiban wilayah beserta penduduknya, dan sebagainya.
  7. Kasi Pelayanan
    Untuk Bimtek tingkat Perangkat Desa, mereka akan mendapatkan tugas untuk membantu Kepala Desa dalam aspek pelayanan sosial kepada masyarakat, dll.
  8. Kasi Kesejahteraan
    Lalu ada Kasi Kesejahteraan, yang mana mereka lebih condong untuk membantu Kepala Desa dalam aspek pembangunan serta pemberdayaan masyarakat setempat, yang nantinya akan terbagi menjadi beberapa poin dan harus segera terlaksana dengan baik.
  9. Kepala Dusun
    Kemudian terakhir ada Kepala Dusun, yang membantu Kepala Desa mengawasi beberapa wilayah dalam bentuk dusun baik dari segi aspek keamanan, kesejahteraan, ketertiban, dan lainnya yang terkait untuk kepentingan masyarakat.

Dalam Bimtek nantinya beberapa Perangkat desa akan mendapatkan pengenalan terkait tanggungjawab mereka serta sanksi yang menjadi konsekuensi ketika tanggungjawab tersebut tidak tertunaikan dengan baik.

Hak dan Kewajiban dari Perangkat Tingkat Desa

Karena Perangkat desa bukan termasuk ke dalam Aparatur Sipil Negara, mereka mendapatkan beberapa poin yang termasuk ke dalam hak mereka selama menjabat dan membantu Kepala Desa.

Syarat ikut Bimtek tingkat desa
Hak dan kewajiban perangkat desa : horizontalnews.com

Hal tersebut ditujukan sebagai salah satu apresiasi karena mereka mau membantu dan ikut berfikir untuk kesejahteraan wilayah teritorial Kepala Desa.

Jadi, apa saja hak-hak mereka?

  1. Menerima income per bulan secara tetap berupa gaji
  2. Mendapatkan cuti sesuai dengan peraturan yang berlaku
  3. Mendapatkan suatu perlindungan atas tugas serta tanggungjawab mereka

Jika ada hak, maka terdapat tanggungjawab besar yang harus mereka emban, sehingga mereka bisa mendapatkan hal tersebut.

Lalu, apa saja kewajiban atau tanggungjawab yang harus mereka laksanakan?

  1. Memegang teguh dan mengamalkan Pancasila serta UUD 1945
  2. Mempertahankan serta memelihara keutuhan dari NKRI
  3. Menaati serta menegakkan Perundang-undangan
  4. Melaksanakan beragam prinsip tata Pemerintahan Desa serta akubtabel yang transparan, profesional, efektif, serta efektif. Bersih dan bebas dari tindakan tidak terpuji seperti Korupsi, Kolusi dan Nepotisme
  5. Menjalankan beberapa kebijakan serta program Pemerintahan Desa
  6. Dll

Itulah beberapa poin secara umum dari kewajiban Perangkat Desa, dan hal tersebut harus terlaksana sesuai dengan aturan yang berlaku.

Organisatoris lain juga baca ini: Bagan Organisasi Staff

Yang nantinya juga akan ada sanksi ketika mereka melanggar poin-poin tersebut. Bisa saja jabatan mereka akan dicabut, serta tidak bisa kembali mencalonkan diri sebagai perangkat desa.

Mengingat mereka sudah ada rekam jejak kelam pada bidang tersebut, serta akan susah nantinya mendapatkan kepercayaan kembali dari masyarakat.

Perbedaan Perangkat Desa Dan Perangkat Kota

Lalu bagaimana dengan tingkat lain, seperti tingkat Kota misalnya? Apakah pelatihannya sama? Atau berbanding terbaik dengan Bimtek untuk tingkat desa?

Yang pasti ada perbedaan dari segi teknisnya. Bagaimanapun dari segi teritorialnya saja sudah berbeda, dan lebih luas dari Pedesaan.

Agar lebih jelas, mari bahas satu per satu pada setiap tingkatnya.

Perangkat Tingkat Kota

Menurut beberapa sumber yang ada, Perangkat tingkat Kota adalah unsur yang nantinya akan membantu Pemerintahan Daerah dalam menyelenggarakan kesejahteraan serta keamanan wilayah mereka.

Terdiri dari beberapa komponen, seperti:

  1. Sekretaris Daerah
  2. Sekretaris DPRD
  3. Dinas Daerah
  4. Lembaga Teknis Daerah
  5. Kecamatan dan Kelurahan

Perangkat Desa

Seperti yang sudah kita singgung, Bimtek untuk tingkat Perangkat desa adalah mereka yang diangkat untuk membantu beberapa kebijakan dari Kepala Desa.

Perangkat desa terdiri dari beberapa komponen, seperti:

  1. Sekretaris desa
  2. Tim pelaksana kewilayahan
  3. Tim pelaksana teknis
  4. Kaur umum dan tata usaha
  5. kaur perencanaan
  6. kaur keuangan
  7. kasi Pemerintahan serta Pelayanan
  8. kasi Kesejahteraan dan Kepala Dusun

Jadi dalam beberapa poinnya saja sudah terlihat perbedaannya. Meski luas, di tingkat kota tidak begitu kompleks seperti yang ada di desa.

Hal tersebut nantinya juga akan mempengaruhi perbedaan Bimtek atau Bimbingan teknik antara tingkat Kota dan Desa.

Cara Daftar Menjadi Perangkat Desa

cara daftar dan ikut Bimtek tingkat desa
Cara daftar jadi perangkat desa : mmc.kalteng.go.id

Kalau kamu ingin bisa lolos dan menjadi salah satu bagian dari perangkat desa, kamu harus memperhatikan beberapa persyaratan ini.

Ada 2 persyaratan yang harus terpenuhi oleh para calon perangkat desa, yakni dari Seleksi Umum, dan Seleksi Administrasi. Berikut untuk ulasannya:

Seleksi Umum

Untuk gambaran umumnya, ada beberapa poin, antara lain:

  1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
  2. Merupakan Warga Negara Indonesia asli
  3. Memegang teguh serta mengamalkan Pancasila dan UUD 1945
  4. Minimal Pendidikan di Menengah Pertama
  5. Usia minimal 20-an tahun dan maksimal 40-an tahun
  6. Memiliki surat berkelakuan baik
  7. Sehat jasmani dan rohani
  8. Dll

Seleksi Administrasi

Kemudian ada seleksi administrasi yang secara umum juga terdiri dari beberapa poin, antara lain:

  1. Memiliki surat pernyataan terkait Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa yang bermaterai sebesar 10.000
  2. Memfotokopi KTP yang dilegalisir oleh pejabat terkait
  3. Memiliki surat pernyataan terkait memegang teguh serta mengamalkan Pancasila dan UUD 1945 yang bermaterai 10.000
  4. Memfotokopi Ijazah pendidikan awal hingga terakhir
  5. Memfotokopi akta kelahiran yang telah dilegalisir oleh pihak yang terkait
  6. Memiliki surat yang menyatakan sehat jasmani dan rohani
  7. Dll

Itulah beberapa poin yang secara umum bisa menjadi referensi kamu yang mungkin ada rencana ingin menjadi salah satu bagian dari perangkat desa.

Susunan Acara Bimtek Perangkat Tingkat Desa

Lalu, bagaimana susunan acara untuk Bimtek atau Bimbingan teknik Perangkat tingkat desa? Sebenarnya tidak jauh berbeda dengan beberapa acara pelatihan lain.

Yang juga terdiri atas beberapa poin, antara lain:

  1. Pembukaan
    Biasanya untuk poin ini menyangkut dengan ucapan selamat datang atas beberapa anggota serta beberapa pejabat terkait yang mau hadir dalam acara Bimtek tersebut.

    Yang mana ucapan tersebut terucapkan oleh MC selaku pembawa acara pelatihan khusus untuk para Perangkat desa.
  2. Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia
    Yang juga terlaksana oleh seluruh tamu dan anggota Pelatihan secara serentak, diiringi oleh dirijen yang akan memandu tamu undangan serta anggota saat acara.
  3. Melakukan do’a
    Biasanya untuk acara ini bertujuan agar pelatihan yang akan terlaksana nanti diberikan kelancaran, serta dapat memberikan manfaat yang lebih baik bagi orang-orang yang ikut pelatihan tersebu, utamanya yang mengikuti Bimtek tingkat Perangkat Desa.
  4. Sambutan-sambutan
    Untuk sambutan biasanya tertuju untuk beberapa pihak seperti ketua panitia pelaksanaan pelatihan Bimtek untuk Para Perangkat Desa, dan sebagainya.
  5. Bagian inti
    Yang berisi beragam pembelajaran, pelatihan, dan sebagainya untuk Perangkat Desa. Biasanya akan diisi oleh pemateri yang ahli pada bidangnya, serta disesuaikan dengan kebutuhan yang ada.
  6. Penutup

Kesimpulan

Itulah beberapa pembahasan terkait Bimtek khususnya pada tingkat Perangkat Desa. Mungkin menurut kita hanya seorang Perangkat Desa tidak perlu yang begitu intens mendapatkan Pelatihan.

Organisatoris lain juga baca ini: Instansi dan jenis-jenisnya

Namun pada kenyataannya pelatihan demikian amatlah penting, apalagi guna memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat di wilayahnya.

Bukankah nantinya yang akan mendapatkan hasil bagus dan dampak baik adalah kita sebagai masyarakat? Benar begitu bukan?

Untuk kamu yang juga tertarik dengan beberapa pembahasan artikel seperti ini, bisa langsung mampir ke website kami ya.

Sumber:

  1. updesa.com
  2. wikipedia
  3. kumparan.com
  4. detik.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *