Mempelajari bacaan dhuha beserta doa merupakan hal penting. Ini menjadi syarat sah dan wajibnya ibadah sunnah tersebut. Selain itu, di dalamnua terdapat berbagai doa-doa yang syarat akan permohonan ampunan, mempermudah urusan serta melancarkan rejeki. ~Konsep Organisasi
Reni Cahyo Wening
Bacaan dhuha berupa doa yang sangat manjur untuk mendatangkan rejeki. Ini tertuang dalam beberapa hadist terkait dengan sholat dhuha yang menyatakan dengan rajin menjalankan sholat sunah dhuha.
Maka bisa menjadi salah satu pintu untuk mendatangkan rejeki dari segala penjuru.
Hadist Tentang Sholat Dhuha
Sholat dhuha merupakan sebuah sholat sunah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan. Ini akan memiliki pahala yang besar dan bisa menjadi sunah untuk membuka pintu rejeki seluas-luasnya.
Ini berdasarkan beberaa hadist mengenai mengerjakan sholat dhuha. Berikut penjelasannya:
Hadist Aisyah Radhiallahu Anha
Hadist pertama mengenai sholat dhuha dari Aisyah Radhiallahu Anha. Ini menjelaskan jika ibadah dhuha merupakan ibadah yang berhukum sunnah mu”akkadah.
Dalam hadist ini menyatakan bahwa Rasullah shallallahi alaihi wa sallam mengerjakan sholat dhuha sebanyak 4 rekaat. Beliau juga terkadang menambah jumlah rekaat sholatnya.
Dalam hadist ini Syekh Ibmu Baz Rahimahullah menjelaskan dalam kitab Majmu Fatawa bahwa sholat dhuha merupakan sholat yang berhukum sunnah mu’akkadah.
Ini merupakan sebuah sunnah yang akan apabila dilakukan bisa menjadi penyempurna ibadah.
Hadist Nabi Shallallahu Alaihi wa Salam
Hadist kedua dari Nabi Shallallahu Alaihi wa Salam yang berbicara mengenai keutamaan melaksanakan sholat Dhuha. Berikut penjelasannya, yaitu:
Abu Dzar Radhiallahu Anhu
Di dalam hadist ini menjelaskan bahwa setiap persedian pada tubuh harus dikeluarkan sedekahnya setiap pagi hari.
Ada berbagai macam sedekah yang bisa dilakukan dengan bertasbuh, membaca tahmid, tahlil, takbir, dan amar bil ma’ruf nahi ‘anil munkar.
Semua sedekah tersebut bisa terpenuhi dengan melakukan soal dhuha dua rekaat setiap harinya. Waktu yang tepat untuk sholat dhuha yaitu antara jam 10 pagi – waktu dhuhur tiba.
Imam Nawawi
Dalam hadist ini menjelaskan mengenai ajuran untuk melaksanakan sholat dhuha. Sholat dhuha ini bisa membantu untuk mengganti sedekah. Ini juga menjelaskam mengenai keutamaan dan kedudukan dari sholat dhuha.
Hadist Bukhar
Hadist ini menjelaskan wasiat daru Rasullullah yang menjelaskan mengenai tiga perkara yang tidak boleh ditinggallam sampai mati.
Hal tersebut adalah puasa tiga hari setiap bulannya, sholat dhuja dan tidur malam dalam keadaan sudah menunaikan sholat witir.
Selain itu, Qurtubi Rahimahullah juga berkata terkait wasiat Rasullah kepada Abu Darda dan Abu Hurairah radhiallahu’anhuna. Ini menjelaskan mengenai apa saja keutamaan dalam melaksanakan sholat dhuha.
Hadist Abu Darda dan Abu Dzar
Abu Darda dan Abu Dzar mendapatkan wasiat dari Rasullullah yang berbunyi :
Allah Azza wa Jalla
Ini berisi mengenai penegasan mengenai perintah bagi anak adam untuk menjalankan sholat empat rekat di awal hari.
Selain itu, ini juga menjelaskan jaminan Allah SWT akan memberikan perlindungan sepanjang hari jika melaksanakan sholat dan bacaan dhuha berserta doa.
Hadist Abu Hurairah Radhiallahu Anhu
Abu hurairah radhiallahu anhu menyatakan bahwa tidak ada orang yang akan memelihara sholat dhuha, melainkan dia yang akan kembali.
Dalam hadist ini sangat nyata menjelaskan bahwa orang menjalankan sholat dhuha adalah hamba allah yang bertaqwa.
Hadist Anas bin Malik Radhiallahu anhu
Hadist ini menjelaskan mengenai barang siapa yang mengerjakan sholat fajar secara berjamaah.
Kemudian mereka duduk berdzikir hingga matahari terbit dan setelah itu sholat dua rekaat maka akan mendapatoan pahala setara dengan pahala haji dan umrah. Ini benar-benar sempurna.
Organisatoris lain juga baca ini: PPN 2025
Fungsi Soal Dhuha
Ajuran untuk menjalankan sholat dhuha memang diperintahkan.
Meskipun hanya sekerdar ibadah sunnah, akan tetapi sholat dhuha memiliki pahala yang luar biasa. Selain itu, ada beberapa fungsi serta manfaatnya, yaitu:
- Bisa menempati istana di Surga
Nabi muhammad SAW di dalam hadist yang diriwayatkan oleh Tirmidzi dan Ibnu Majah menjelaskan mengenai keutamaan sholat sebanyak 12 rekaat.
Bagi hambanya yang mengerjakannya maka akan dibangunkan istana di sirga kelak.
- Mendapatkan pengampunan dosa
Allah SWT mengampuni hambanya mengerjakan sholat dhuha waktu pagi hari. Ini tersirat dalam hadist Rasulullah dalam riwayat Tirmidzi.
Ini menjelaskan orang yang melaksanakan sholat dhuha istiqomah maka akan mendapatkan pengampunan dosa meskipun dosa sebanyak buih lautan.
- Mencegah Penyakit
Berdasarkan buku berjudul Berkah Sholat Dhuha karya M Khalilurrahman Al Mahfani yang merupakan seorang profesor medis menyatakan bahwa salah satu manfaat sholat dhuha adalah untuk kesehatan.
Hal ini terlihat dari gerakan sholat.
Gerakan sholat ini mampu mencegah penyakit jantung. Setiap penyimpangan dari gerakan sholat bisa mengubag fungsi serta manfaat yang sudah di tetapkan oleh syariat islam.
Selain itu, juga menjauhkan dari penyakit persemdian.
- Mendatangkan Rejeki
Di dalam kuitipan hadist riwayat Tirmidzi Rasulullah bersabda bahwa jika anak Adam sholat empat rekaat di permulaan siang hari maka Allah akan mencukupkan kebutuhan pada sorr harinya.
Hadist ini bermakna jika orang yang istiqomah dalam menjalankan sholat dhuha, bacaan dhuha sedikitnya 4 rekaat dan dilengkapi dengan doa maka akan dilancarkan rejekinya.
Maka dari itu, jika ingin berlimpahan rejeki dari segala arah maka sholatlah dhuha secara istiqomah.
- Sholat Dhuha Menjadi Waktu Terbaik untuk Berdoa
Anas bim Malik Radhianllahu anhu menyatakan bahwa pernah melihat Rasulullah SAW saat bepergian. Beliau mengerjakan sholat dhuha sebanyak 8 rekaat. Setelah itu, beliau bersabda.
Sesungguhnya beliau sholat dengan penuh pengharapan memohon kepada Allah SWT tiga hal.
Yaitu memohon agar umatnya tidak diuji dengan musim paceklik, tidak dikalahkan oleh musuhnya dan tidak terpecah belah.
- Memperoleh Pahala Setara dengan Pahala Haji dan Umroh
Buku karangan Ust. Kamluddin berjudul Rahasia Kedahsyatan Sholat Sunah Setahun Penuh siapa istiqomah mengerjakan sholat fajar berjamaah dan seusainya berdzikir dan lanjut sholat dhuha.
Maka akan mendapatkan pahala sama dengan haji dan umroh.
- Menjadi Ajang Sedekah untuk Seluruh Anggota Tubuh
Di dalam hadist menjelaskan jika dhuha merupakan ibadah untuk pengganyi sedekah dari setiap ruas tubuh.
Setiap bacaan sholat dhuha, doa dan tasbih terhitung sebagai sedekah. Ini akan membantu untuk mencegah kemungkaran.
- Memperoleh Keuntumgan yang Cukup Besar
Rasullullah SAW berkata barang siapa yang berwudlu, masuk ke dalam masjid dan mengerjakan sholat dhuha maka ialah hamba yang paling dekat dengan Allah SWT.
Selain itu,Allah SWT akan memuliakan dan mengangkat derajat umatnya.
- Dhuha Menjadi Sholatnya Orang yang Taat
Salah satu manfaat dan fungsi sholat dhuha adalah membentu kita menjadi orang yang taat.
Ini tersurat dalam hadist riwayat Ibnu Khuzimah yang menyatakan bahwa tidak ada orang yang taat melainkan orang yang tetap menjaga sholat sunnah dhuhanya.
Organisatoris lain juga baca ini: Pupuk Kohe Adalah
Kenapa Amalan Dhuha Penting di Era 2024
Amalan sholat dhuha masih menjadi amalan yang penting hingga sekarang ini. Amalan ibadah sunnah satu ini sangat berguna sekali untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Salah satunya adalah untuk mempelancar rejeki dan memperlancar segala urusan.
Pengetahuan mengenai sholat dhuha di tahun 2024 mulai meningkat. Hal terlihat banyaknya orang sudah memiliki kesadaran untuk sholat dhuha pada sela-sela aktivitasnya.
Hal ini karena mereka mulai sadar dalam akan penting dan manfaat dari ibadah ini.
Amalan dan ajuran untuk melakukan sholat bacaan dhuha dan doa bersama sudah mulai diterapkan pada beberapa lembaga saat ini.
Salah satunya adalah di instansi sekolah. Baik swasta maupiun negeri sebelum memulai kegiatan pasti akan melakukan sholat jumat berjamaah.
Bacaan Doa Dhuha
Bacaan dhuha dan doa dalam sholat dhuha menjadi salah satu rukun yang sah dalam menjalankan ibadah sunnah tersebut. Berikut beberapa langkah dan rukun menjalankan ibadah dhuha beserta bacaannya, yaitu:
- Membaca niat ibadah sholat dhuha di dalam hati. Bacaan niatnya berbunyi yaitu:
اُصَلِّى سُنَّةَ الضَّحٰى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً ِللهِ تَعَالَى
- Membaca doa iftitah
اللَّهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا اللَّهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا اللَّهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ كَثِيرًا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ كَثِيرًا وَالْحَمْدُ لِلَّهِ كَثِيرًا وَسُبْحَانَ اللَّهِ بُكْرَةً وَأَصِيلاً وَسُبْحَانَ اللَّه بُكْرَةً وَأَصِيلاً وَسُبْحَانَ اللَّهِ بُكْرَةً وَأَصِيلاً أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ مِنْ نَفْخِهِ وَنَفْثِهِ وَهَمْزِهِ
- Membaca bacaan surat al fatihah
- Membaca surat pendek di dalam Al Quran akan tetapi lebih utamankan membaca surat As syam pada rekaat pertama dan Al Lail pada rekaat kedua.
- Rukuk membaca doa
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْعَظِيمِ
- Itidal membaca doa
سَمِعَ اللَّهُ لِمَنْ حَمِدَهُ
Setelah berdiri, baca bacaan berikut
رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ ، حَمْدًا كَثِيرًا طَيِّبًا مُبَارَكًا فِيهِ
- Sujud pertama membaca
سُبْحَانَ رَبِّىَ الْأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ
- Duduk diantara dua sujud dengan membaca doa serta bacaan
رَبِّ اغْفِرْ لِى وَارْحَمْنِى وَاجْبُرْنِى وَارْزُقْنِى وَارْفَعْنِى
- Pada saat melakukan sujud kedua baca doa seperti sujud pertama
- Lakukan rekaat kedua sama dengan rekaat pertama
- Lakukan duduk tawaruk. Setelah itu baca doa berikut.
التَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلَّهِ السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِىُّ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ السَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِينَ , أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ , اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ
وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ ، وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
Bacaan dhuha doa ini berisi memohon untuk pengampunan dosa, diberikan keberkahan dan kelimpahan rejeki. Rasulullah SAW mengajurkan untuk melakukan doa ini.
Organisatoris lain juga baca ini: Contoh Organisasi Pemuda di Masyarakat
- Salam
Rukun terakhir dalam menjalankan ibadah sholat dhuha adalah melakukan gerakan salam. Setelah itu, bisa membaca doa berikut.
اَللهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Bacaan dhuha dan doa sangat penting dalam menjalankan ibadah sholat sunnah dhuha.
Ibadah inilah yang akan menghantarkan kita semua untuk bisa lebih dekat dekat Allah SWT, membukakan pintu rejeki dari segala arah serta mendapatkan keberkahan.
Sumber:
