Apa Saja Contoh Organisasi? 3 Manfaat

Contoh organisasi apa saja adalah
Sumber: canva.com

Contoh organisasi apa saja di Indonesia dengan kebhinekaan tinggi dari Sabang sampai Merauke pasti beragam. Temukan berbagai jenisnya, macam-macam gambarannya, dan siapa tahu menginspirasimu untuk membuat sebuah organisasi unik. Retno Widianti – Struktur Organisasi

Sejarah Organisasi

Istilah ‘organisasi’ memiliki definisi yang beragam tergantung pada perspektif dan disiplin ilmu yang di gunakan. Berikut adalah pandangan dari satu ahli Indonesia dan satu ahli mancanegara, serta sejarah perkembangannya.

Bacaan Lainnya

Menurut Prof. Dr. Yuswohady, M.Si., seorang pakar manajemen dari Indonesia, istilah tersebut mengandung pengertian suatu struktur yang terdiri dari individu atau kelompok yang bekerja bersama-sama untuk mencapai tujuan yang telah di tetapkan.

Berdasarkan pendapatnya, setiap contoh organisasi mencakup elemen-elemen. Seperti hal apa saja yang berhubungan dengan struktur, kelembagaan, dan budaya. Unsur di dalamnya itu, mempengaruhi cara kerja dan interaksi.

Dapat juga diartikan menjadi entitas formal atau informal yang dapat di temukan dalam berbagai konteks. Mulai dari bisnis dan pemerintahan hingga kelompok masyarakat dan sukarelawan.

Selain itu, Peter F. Drucker seorang ahli manajemen terkemuka dari Austria-Amerika, menganggapnya adalah sebuah entitas yang terdiri dari orang-orang yang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.

Betul sekali, kedua definisi tersebut memiliki makna yang sama. Tetapi, Drucker lebih menekankan pentingnya manajemen yang efektif dalam mencapai tujuan organisasi.

Sejarah Selanjutnya..

Terlepas dari apa saja idealisme dan tujuan yang di tentukan bersama-sama, pada setiap contoh organisasi yang baik harus memiliki struktur jelas, menetapkan pembagian peran, dan melaksanakan proses yang efisien untuk mencapai kinerja optimal.

Sejarah perkembangan keberadaan wadah sekelompok orang itu sebetulnya di mulai jauh sebelum zaman modern. Pada awalnya, organisasi berbasis pada struktur keluarga atau suku di mana individu bekerja bersama untuk memenuhi kebutuhan dasar.

Seiring berjalannya waktu, muncul beragam bidang seperti sosial, politik, dan ekonomi yang lebih kompleks. Kerajaan, gilda, dan serikat dagang. Perkembangan organisasi terus berlanjut sepanjang sejarah manusia, terutama dengan munculnya revolusi industri.

Peristiwa tersebut terjadi pada abad ke-18 dan ke-19 dan membawa perubahan besar dalam struktur ekonomi dan sosial. Fenomena yang menghasilkan perusahaan besar dan kompleks bermunculan lalu mengubah lanskap secara signifikan.

Berikutnya, masyarakat abad ke-20 dan ke-21 menyaksikan evolusi organisasi yang lebih lanjut dengan munculnya teori-teori manajemen yang berfokus pada efisiensi, produktivitas, dan inovasi.

Jika kita membicarakan apa saja teknologi informasi yang telah mempengaruhi berbagai contoh organisasi, siapapun dapat menyatakan bahwa segala sesuatu berbasis IT kini membuka peluang profesi baru. Dampaknya juga terasa di bidang budaya dan ekonomi.

Dengan demikian, sejarah mencerminkan organisasi sebagai sesuatu yang beradaptasi terus menerus dengan perubahan lingkungan. Serta memainkan peran penting dalam membentuk struktur global di seluruh dunia.

Manfaaat Organisasi

Manfaat contoh dari organisasi apa saja
Sumber: canva.com

Apa saja manfaat yang signifikan bagi individu, kelompok, dan negara merupakan sudah ditunjukkan oleh berbagai contoh perkumpulan. Berikut ini penjelasannya bagi ketiga entitas tersebut.

Individu

  • Pengembangan Keterampilan
    Bergabung dalam organisasi dapat membantu individu mengembangkan keterampilan baru, baik itu keterampilan kepemimpinan, komunikasi, maupun kolaborasi tim.
  • Peningkatan Jaringan Sosial
    Organisasi menyediakan kesempatan untuk melakukan pertemuan dan interaksi dengan orang-orang dari latar belakang yang berbeda. Alhasil Anda dapat memperluas jaringan sosial individu.

    Selain itu memungkinkan Anda mendapat ruang belajar dari pengalaman dan perspektif yang berbeda-beda.
  • Kepuasan Kerja yang Meningkat
    Melalui partisipasi untuk mencapai tujuan bersama, seseorang dapat merasa lebih terlibat. Selanjutnya muncul rasa memiliki terhadap pekerjaan mereka. Hal ini dapat meningkatkan kepuasan kerja dan motivasi menuju keberhasilan.

Kelompok

  • Kolaborasi yang efektif
    Setelah bergabung, anggota mendapatkan platform untuk berkolaborasi dan melakukan kerja sama. Keahlian dan sumber daya yang beragam akan mewarnai lika-liku suatu kelompok untuk mewujudkan impian bersamanya.
  • Pengembangan identitas
    Tidak ada contoh organisasi manapun yang tidak melekatkan persona kolektif kepada anggotanya. Apa saja pikiran, bentuk, dan sikap seseorang dapat menjadi ciri yang menyatakan bahwa ia telah mengakui serta di akui kelompok tertentu.
  • Peningkatan keterampilan sosial
    Salah satu kemampuan bersosialisasi yaitu sanggup saling membantu dengan berkomunikasi, bernegosiasi, dan memecahkan masalah bersama. Seseorang yang telah berorganisasi, perlahan menemukan kondisi di mana skill itu terpakai.

Negara

  • Pengembangan sumber daya manusia
    Setiap kolektif diasumsikan ingin memiliki penerus yang kompeten. Oleh karena itu melalui keanggotaan, seseorang berpotensi meningkatkan kualitas diri dengan mengikuti pelatihan, beasiswa, dan lain sebagainya.
  • Peningkatan ekonomi identitas kelompok
    Di Indonesia, banyak berdiri kelompok-kelompok dari profesi tertentu di bidang bisnis. Kehadiran mereka bukan hanya memberikan kontribusi besar pada pertumbuhan ekonomi tetapi juga mendorong terbukanya lapangan pekerjaan.
  • Penguatan masyarakat sipil
    Manfaat ini jarang sekali menjadi sorotan tetapi dampaknya amat luas. Keberadaan lembaga seperti non-profit dan berbasis suara masyarakat telah memperkuat demokrasi, advokasi HAM, dan kualitas hidup secara umum.

Secara keseluruhan, setiap contoh organisasi memiliki peran penting dalam memajukan individu, kelompok, dan negara dengan menyediakan platform apa saja untuk pertumbuhan, kolaborasi, dan pencapaian tujuan bersama.

Organisatoris lain baca ini: Belasan Tema Musyawarah Besar Lintas Organisasi

Jenis Organisasi

Contoh jenis organisasi apa saja
Sumber: canva.com

Salah satu ahli modern yang memberikan pemahaman mendalam tentang apa saja jenis-jenis contoh organisasi adalah Gareth Morgan, seorang profesor manajemen yang terkenal dengan karyanya yang berjudul “Images of Organization”.

Dalam bukunya itu, ia mengemukakan konsep metafora yang menyajikan berbagai jenis melalui gambaran visual yang kuat dan mudah di pahami. Morgan menyajikan delapan metafora organisasi yang mewakili berbagai karakteristik dan aspek dari mata modern.

Cakupannya yaitu organisasi sebagai:

  • Mesin
    Setiap bagian memiliki peran dan fungsi yang di tetapkan. Hal ini terkait dengan efisiensi, standarisasi, dan kontrol dalam pengoperasian. Contohnya PT Telkom Indonesia.
  • Organisme
    Metafora ini menganggap setiap contoh perkumpulan merupakan entitas yang berkembang dan beradaptasi dengan apa saja lingkungannya. Memiliki kemampuan belajar, berubah, dan berevolusi seiring waktu seperti Komunitas Pecinta Alam.
  • Budaya
    Nilai-nilai, norma, dan kepercayaan membentuk identitas dan perilaku suatu kelompok. Keberadaannya berdampak dalam membentuk interaksi dan mengambil keputusan berdampak besar.
  • Penjara Psikologis
    Metafora ini menyoroti konsep suatu sistem yang membatasi kreativitas, kebebasan, dan inovasi individu. Contoh perkumpulan jenis ini cenderung mementingkan kebersamaan tetapi melupakan apa saja kebutuhan individual anggota.

    Salah satu di dunia yang bisa di anggap seperti itu ialah kelompok ekstremis seperti Gerakan Rajneesh di Amerika Serikat pada tahun 1980-an atau kultus Aum Shinrikyo di Jepang.

Contoh Lainnya

  • Politik
    Arena di mana kekuasaan, konflik, dan koalisi menjadi bagian penting dari kehadiran suatu kelompok. Seseorang harus memahami dan memanfaatkan apapun untuk mempengaruhi keputusan dan hasilnya.
  • Penyimpangan
    Inilah kategori yang di tenggarai memberikan sorotan terhadap sisi gelap kemunculan suatu kolektif. Kehadiran sekumpulan orang dengan tujuan bersama di dalamnya cenderung melibatkan kecurangan, manipulasi, dan pelanggaran etika.
  • Sistem Terbuka
    Bermuara pada lingkungannya, menjadi ciri dari contoh organisasi tipe ini. Mereka berinteraksi dengan apa saja lingkungan eksternalnya, menerima input, mengolahnya, dan menghasilkan output yang juga mempengaruhi lingkungan.

    Di antara banyaknya jenis tersebut Indonesia, paling mudah adalah universitas-universitas yang memperoleh sumber daya dari sekitar. Lulusannya kemudian masuk ke pasar kerja ataupun melakukan penelitian yang membangun masyarakat sekitar.
  • Alat Dominasi
    Terakhir, sekelompok orang jelas dapat menjadi alat guna mendominasi dan mengontrol pihak lain. Visi keberadaannya akan selalu di bayang-bayangi oleh kepentingan dan agenda tertentu dari penguasa.

Dengan menyajikan berbagai metafora contoh organisasi di atas, Gareth Morgan memberikan wawasan yang mendalam tentang apa saja dimensi dan karakteristiknya dari kacamata modern.

Pendekatan ini membantu para praktisi dan akademisi dalam memahami dinamika kompleks organisasi dan mengelola perubahan dengan lebih efektif. Jadi sebetulnya tidak ada jenis mutlak karena maksud di dalam pembentukan kolektif itulah yang menentukan.

Organisatoris lain baca ini: Begini Cara Membuat Struktur Ideal Divisi dalam Perusahaan

Penerapan Membuat Organisasi

Penerapan contoh organisasi apa saja
Sumber: canva.com

Selanjutnya, membuat contoh perkumpulan melibatkan serangkaian langkah. Untuk dapat mengidentifikasi apa saja tujuan, struktur, dan proses yang diperlukan kita akan mengikuti tahapan berikut ini.

Merumuskan visi, misi, dan arah kolektif

Ini melibatkan pemahaman yang jelas tentang apa yang ingin dicapai dan bagaimana itu akan dilakukan. Selanjutnya, adalah penting untuk menentukan struktur, termasuk pembagian tugas, tanggung jawab, dan hierarki di dalamnya.

Hal ini memastikan bahwa setiap anggota organisasi memiliki peran yang jelas dan saling mendukung satu sama lain dalam mencapai tujuan bersama.

Memperhatikan budaya organisasi

Tentang kita akan menciptakan lingkungan yang mendukung, inklusif, dan memotivasi anggota untuk berkembang dan berkontribusi secara maksimal.

Budaya organisasi yang positif mempromosikan kolaborasi, komunikasi terbuka, dan penghargaan atas kontribusi individu. Penting juga untuk membangun hubungan interpersonal yang sehat dan memperkuat rasa saling percaya.

Selain itu, untuk menjadikan organisasi resmi (diakui) di Indonesia, langkah-langkah administratif tertentu perlu diikuti.

Menyusun ketentuan dasar dan rumah tangga

Dokumen-dokumen ini memuat informasi apa saja tentang tujuan, struktur, dan aturan, serta prosedur contoh organisasi untuk pengangkatan pengurus dan mekanisme pengambilan keputusan.

Berkas itu biasanya tercatat sebagai Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART).

Mendaftar ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) atau lembaga yang berwenang

Proses pendaftaran ini melibatkan pengajuan dokumen-dokumen yang telah disiapkan. Setelah proses pendaftaran selesai, organisasi akan menerima status hukum resmi dan diakui oleh pemerintah.

Selama proses pembuatan, penting untuk memperhatikan aspek-aspek seperti keberlanjutan, transparansi, dan akuntabilitas. Termasuk pengelolaan keuangan yang baik, pelaporan secara teratur kepada pihak yang berwenang, dan mematuhi peraturan.

Selain itu, berbagai contoh organisasi besar juga menjaga komunikasi yang efektif dengan anggota dan melibatkan mereka dalam proses apa saja seperti pengambilan keputusan. Ini penting untuk memastikan partisipasi yang luas dan dukungan terhadap tujuan.

Organisatoris lain baca ini: Buat Bagan Pengurus Bisa Ikuti Contoh dan Jenis Ini

Sumber:

  1. Himawan, Arif dan Sobirin, A. (2005). Budaya Organisasi, Implikasinya terhadap Strategi & Kinerja. Sinergi : Jurnal kajian Bisnis dan Manajemen, (hal. 19-36).
  2. Profil Peter F. Drucker – Bapak Manajemen Modern
  3. 16 Manfaat Organisasi
  4. Bagaimana 8 Metafora Organisasi Mempengaruhi Kepemimpinan
  5. Gerakan Rajneesh
  6. Gunaratna, Rohan. (2018). Kemunculan, Kejatuhan, dan Kebangkitan Aum Shinkrikyo. Counter Terrorist Trends and Analyses Vol. 10 (hal. 1-6).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *