Kemuliaan Ramadhan: 8 Cara Mendapatkannya

Arti kata kemuliaan ramadhan
Sumber: liputan6.com

Kemuliaan Ramadhan terbagi menjadi tiga fase yaitu sepuluh hari pertama, sepuluh hari kedua, dan sepuluh hari ketiga. Tidak banyak umat muslim yang menyadari kiat-kiat untuk mendapatkannya terlebih jika mereka tidak mau belajar ilmu agama. Tika Yanti – Konsep Organisasi

Di awal puasa tentunya kamu akan merasa lelah dan belum terbiasa. Tidak heran jika kegiatan mu tidak maksimal. Sebenarnya ini bukanlah alasan untuk tetap merasa malas. Allah pun telah memberikan stimulus bagi umatNya agar tetap bersemangat di awal bulan penuh berkah ini.

Bacaan Lainnya

Apa sajakah kemuliaan yang Allah berikan di 10 hari pertama yang patut kamu ketahui?

Kemuliaan 10 Hari Ramadhan

Konsep Kemuliaan Ramadhan
Sumber: darrunnajah.com

Bagi kamu yang masih malas-malasan di awal puasa, kenali kemuliaan Ramadhan berikut ini dan pastikan kamu mengetahui cara memperolehnya:

1. Mendapatkan Rahmat Allah

Sungguh menakjubkan di sepuluh hari awal Ramadhan karena pintu rahmat terbuka lebar. Ketika kamu melakukan amal baik, Allah mulai melipatgandakannya. Satu menjadi sepuluh, sepuluh menjadi seratus, demikian seterusnya. Jadi sebaiknya jangan melewatkannya.

Ibarat memancing, tahap ini merupakan waktu yang tepat untuk mendapatkan ikan sebanyak-banyaknya. Apakah di dua puluh hari terakhir tidak bisa memperolehnya? Para ulama menyebut bahwa sepuluh hari kedua dan ketiga lebih berfokus pada pengampunan.

Organisatoris lain baca ini: Sejarah Ramadhan

Maka dari itu maksimalkanlah sepuluh hari pertama untuk mengumpulkan pundi-pundi pahala. Ketika hidupmu terasa sulit, In Sya Allah akan Allah mudahkan sejak awal puasa.

2. Terbukanya Pintu Pahala

Ada banyak cara untuk mendapatkan pahala saat Ramadhan. Serbulah pahala tersebut di sepuluh hari pertama. Ibarat baterai yang baru berpasang, kamu pasti masih sangat bersemangat di awal-awal. Jangan sia-siakan energimu itu.

Lain halnya ketika sudah memasuki pertengahan bahkan akhir. Aroma hari kemenangan sudah tercium dan membuat pertahanan puasamu oleng.

Biasanya setiap malam tarawih dan tadarus, di hari-hari terakhir kamu sibuk mencari keperluan lebaran. Karena itulah Allah memberi pahala sebanyak-banyaknya di awal Ramadhan

Kamu juga dapat melihat tingkat semangat banyak orang melalui shaf sholat Tarawihnya. Awal puasa selalu penuh sesak dan semakin lama semakin sepi..

3. Mustajabnya Doa

Selain bulan seribu bulan, doa juga lekas terkabul di waktu-waktu tertentu. Namun di awal-awal puasa apalagi di sepuluh hari pertama, hampir semua waktu mustajab untuk melafalkan doa.

Kamu bisa merasakannya terutama saat sahur dan setelah adzan. Jadi jika memiliki banyak keinginan dan harapan, silahkan panjatkan di waktu-waktu tersebut. Jangan lupa untuk tetap berikhtiar agar semakin lekas terwujud.

Allah menyukai hambaNya yang selalu memohon dan meminta padaNya. Manfaatkanlah peluang ini sebaik-baiknya. Mintalah yang banyak karena tidak ada yang mustahil bagi Allah.

4. Mendapat Petunjuk dari Allah

Selama ini kamu pasti sering mengira bahwa apa yang dilakukan sejauh ini adalah yang terbaik. Padahal belum tentu demikian. Setelahnya di lain waktu kamu menyesal menempuh jalan itu.

Kondisi ini mungkin yang terbaik bagi Allah atasmu. Petunjuk Allah datang di waktu yang tepat. Pada bulan Ramadhan, Allah akan memberikan sebanyak-banyaknya petunjuk agar hidupmu tidak tersesat.

Kemuliaan Ramadhan berupa petunjuk inilah yang harus kamu dapatkan agar hidupmu terarah dan tentram. Kapan waktu paling baik mendapatkannya? Di sepuluh hari pertama Ramadhan. Jangan lupa untuk menyiapkan amalan-amalan baikmu.

Ingat kembali bahwa pertunjuk Allah sangat mahal harganya.

5. Jauh dari Godaan Setan

Siapapun muslim yang berlomba-lomba mengejar rahmat Allah di sepuluh hari pertama puasa, maka setan akan menjauh dari menggodanya.

Jika kamu merasa malas dan masih melakukan maksiat, jangan lantas menyalahkan setan Allah telah meminta setan untuk tidak mengganggu manusia terutama di awal-awal Ramadhan supaya hamba Nya giat beribadah.

Mulailah untuk mencari lingkungan pertemanan yang positif agar ibadahmu lebih maksimal. Pengganggumu yaitu setan sudah tidak memegang kendali. Ini saat paling tepat untuk mendapatkan banyak berkah.

6. Mendapat Berkah dan Keberuntungan

Awal Ramadhan yakni di sepuluh hari pertama, Allah membukakan petunjuk, rahmat, dan pahala yang banyak.

Hidupmu tentu saja akan penuh dengan keberuntungan apalagi jika diimbangi dengan mengamalkan amar m’ruf nahi munkar.

Malaikat juga akan selalu berseru mengajakmu untuk terus berbuat baik. Sudah pasti seharusnya kamu mendapatkan sangat banyak kemuliaan Ramadhan. Benar bukan?

8 Cara Mendapatkan Kemuliaan di 10 Hari Pertama Ramadhan

Kemuliaan ramadhan dan cara mendapatkannya
Sumber: rumahyatim.com

Setelah mengetahui betapa banyaknya anugerah yang bisa kamu peroleh di 10 hari pertama Ramadhan, kini kamu juga harus mengetahui cara mendapatkannya.

Tidakkah kamu ingin mendapatkan sebanyak-banyaknya? Walaupun memang dengan standar ibadah yang sama dengan bulan-bulan sebelumnya, pahalamu tetaplah lebih banyak. Itu karena Allah melipatgandakan pahala saat bulan puasa.

Organisatoris lain baca ini: Kebaikan Ramadhan

Sebagai motivasimu, ingatlah bahwa ada begitu banyak orang yang ingin menyambut Ramadhan namun mereka tidak mampu bersukaria atasnya. Mereka juga tidak mampu memaksimalkan ibadah mereka. Jadi kamu pun harus bersemangat.

Berikut adalah 8 cara efektif mendapatkan kemuliaan Ramadhan di 10 hari awal.

1. Tadarus

Salah satu cara yang efektif untuk mendapatkan pahala berlipat-lipat selama bulan suci adalah dengan bertadarus. Apakah tadarus itu? Ia adalah kegiatan membaca Al Qur’an yang mana boleh membacanya sendiri maupun bersama-sama.

Akan lebih baik lagi apabila bisa menyelesaikan (mengkhatamkan) 30 juz selama bulan Ramadhan.

Jika kelompok tadarusmu terdiri dari banyak oang biasanya akan lebih cepat untuk khatam. Tidak sedikit yang berhasil khatam dua hingga tiga kali selama bulan Ramadhan atau bahkan setiap hari.

2. Bersedekah

Sejak dulu kita sudah diajarkan untuk saling berbagi dan ketahuilah bahwa sedekah tidak menyebabkan  miskin.

Sedekah membuat kamu merasa lebih bahagia, lebih bersyukur, serta hatipun menjadi lebih tentram. Inilah kemuliaan yang dapat kamu rasakan selama menjalani puasa. Allah pun akan meningkatkan derajatmu.

Ketika awal-awal puasa kamu bersemangat melakukannya, rasakanlah ketentrraman di daam hatimu serta berkah yang menanti bertubi-tubi.

Sedekah berbeda dengan fidyah. Sifat sedekah bukanlah untuk mengganti hutang puasa.

3. Menyiapkan Iftar (Makanan Berbuka Puasa)

Barangsiapa yang dengan kerelaan hati memberi makan bagi orang yang berpuasa, maka akan mendapat banyak keberkahan dari Allah.

Tidak ada aturan khusus untuk menu berbukanya, bahkan air putih saja sudah mendapatkan pahala dari Allah. Namun alangkah sangat baik jika mampu mengenyangkan perut orang yang berpuasa.

Memberi iftar juga erat dikaitkan dengan Fidyah. Jadi ada yang bersifat wajib karena berniat mengganti hutang puasa namun ada pula yang tidak.

4. Mempelajari Ilmu-Ilmu Agama

Tidak hanya membaca Al-Qur’an, berdzikir hingga sholat. Di bulan penuh pengampunan ini hanya membaca dan mempelajari ilmu agama saja bisa membuatmu mendapat berkah dan pahala.

Apalagi ketika kamu dapat mengamalkan ilmu agama yang telah dipelajari. Sudah pasti itu membuat ibadahmu semakin optimal.

Maka dari itu jangan sia-siakan kesempatan yang datang di bulan ini ya! Teruslah mengisi waktu luang dengan hal-hal baik dan bermanfaat. In sya Allah kemuliaan Ramadhan akan semakin mendekatimu.

5. Menahan Syahwat dan Nafsu

Jika selama ini ingin melakukan apapun selalu dituruti, cobalah untuk mengontrol keinginan di bulan penuh berkah ini. Suami istri pun harus mengontrol nafsunya dengan tidak bercumbu selama menjalankan ibadah puasa.

Begitu pula saat di lingkungan kerja. Ketika biasanya kamu berbicara tanpa filter, cobalah untuk memfilter bicaramu dengan yang baik-baik saja selama Ramadhan. Jaga lisan dan jaga hati adalah salah satu bentuk menahan nafsu.

Ada juga beberapa hal yang perlu ditahan antara lain keinginan melihat yang halal (walaupun halal tapi jika meningkatkan nafsu maka wajib dihindari), mendengarkan musik, hingga menikmati wewangian.

6. Berdiam Diri di Masjid (I’tikaf)

Menghabiskan waktu di masjid akan jauh lebih baik daripada menghabiskan waktu di rumah. Apalagi di rumah kamu hanya nonton televisi, scroll sosial media, dan mendengarkan musik.

Harapannya dengan berdiam diri di masjid kamu dapat melakukan lebih banyak amalan kebaikan seperti berdzikir, sholat sunnah, membaca Al Qur’an, hingga memperdalam ilmu agama.

Organisatoris lain baca ini: Macam-macam kebaikan Ramadhan

Bahkan menurut sebagian ulama ketika kamu tidurr di masjid pun selama bulan Ramadhan, maka pahala akan mengalir untukmu. Rahmat Allah terbuka luas. Ciri-ciri kamu mendapatkan rahmat Allah adalah merasakan hati yang tenang.

Pastikan ketika kamu berdiam diri di masjid maka pikiranmu dan hatimu juga berada di sana, bukan di tempat lain.

9. Melakukan Ibadah Sunnah

Hal-hal yang berbau sunnah seringkali luput darri perhatian. Kamu hanya fokus pada sesuatu yang bersifat wajib karena nilai pahalanya yang lebih banyak.

Namun persepsi ini sebaiknya sedikit diubah ketika Ramadhan. Alasannya karena di bulan ini sesuatu yang sunnah akan mendapatkan pahala yang sama dengan sesuatu yang wajib. Jadi mulailah untuk melakukan sholat sunnah.

Sholat sunnah yang hanya dapat kamu temui dan lakukan selama bulan kemenangan ini antara lain Tarawih dan Witir. Jadi sungguh sangat sayang jika kamu tidak melakukannya. Ramadhan yang hanya datang setahun sekali jangan sampai meninggalkan sesal.

Ada baiknya juga untuk melakukan sunnah-sunnah lainnya seperti melakukan sholat Dhuha, Tahajud, Hajat, hingga memperbanyak sholawat.

10. Ibadah Berjamaah

Sholat wajib berjamaah memiliki nilai dua puluh tujuh derajat. Itu berlaku di bulan puasa. Jika kamu benar-benar ingin memperkaya pahala, maka jangan lewatkan sholat berjamaah di masjid atau di rumah pada setiap sholat fardhu.

Kalikan saja berapa banyak pahala yang bisa diperoleh dalam sehari? Belum lagi jika kamu melakukan banyak amalan lainnya.

Urusan pahala biarlah menjadi rahasia Allah. Sebagai manusia kita hendaknya melakukan segala hal dalam versi terbaik yang kita bisa. Kemuliaan Ramadhan akan menjadi sesuatu yang ingin diraih bagi mereka yang sudah meninggal hingga mereka yang terbaring sakit

Sebagai manusia yang masih mendapatkan umur marilah kita mantapkan hati untuk melakukan banyak amalan saat Ramadhan..

Kamu dan kita semua yang masih sehat dan sanggup melakukan sebanyak-banyaknya ibadah jangan sampai melewatkannya. Jadi, amalan manakah yang akan kamu lakukan terlebih dahulu untuk mendapatkan kemuliaan 10 hari awal Ramadhan?  

Sumber:

  1. yatim mandiri.org
  2. baznaz

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *