Profesi adalah salah satu Ciri pekerjaan yang menuntut seseorang untuk bisa menguasai keilmuwan tertentu, dengan di dalamnya ada jabatan serta adanya kode etik yang mengatur mereka dalam bekerja, baik untuk wanita dan pria. Berikut pengertian dan karakteristiknya.Ayu Maesaroh – organisasi.co.id
Siapa yang tidak ingin memiliki karir bagus, cemerlang, bahkan yang paling penting adalah, berada pada jalan ataupun karir yang seorang individu tersebut inginkan sejak dari dulu.
Mengerahkan segenap kerja keras untuk bisa mencapai pekerjaan atau karir yang sudah diinginkan, hingga pada akhirnya menjadi sebuah profesi tersendiri, dengan gaji dan ekspektasi yang sesuai dengan ekspektasi.
Tapi, apakah semuanya demikian? Tidak juga. Ada juga yang selalu berada di jalan yang memang sudah menjadi gerbangnya, namun terkadang di pertengahan jalan, tidak sedikit orang yang mulai membuka mata.
Melihat peluang yang lebih baik, bahkan keuntungannya bisa lebih besar dari bayangan. Hal tersebutlah yang menjadi dorongan bagi individu, untuk improve diri mereka kepada peluang tersebut, meski hal itu belum menjadi keinginannya.
Wanita Dan Profesi
Kejadian tersebut bukan hanya dialami oleh para pria, wanita juga sering mengalami demikian. Namun, memang kita sadari bahwasannya sampai detik ini, budaya patriaki masih ada, dan siap siaga mencegah para wanita untuk bisa memiliki profesi, dan karir.
Pun jika mempunyai karir bahkan bisa lebih cemerlang, ada berbagai statement negatif yang tidak jarang mempengaruhi mereka, terutama dalam sisi psikologis.
Tapi, bukankah semua orang dapat menginprove diri mereka untuk berkembang lebih baik? Mengasah keahlian dan mengubahnya menjadi sebuah profesi?
Bukankah itu sah?
Rasanya topik tersebut tidak akan pernah habisnya untuk di diskusikan, mengingat ada begitu banyak faktor kenapa pemikiran demikian bisa begitu suburnya di negara tercinta kita Indonesia.
Seolah memang wanita hanya sebagai pemanis daripada hidup dari para kaum Adam, yang mana jika mereka mendapatkan pekerjaan yang baik, bahkan gemilang.
Rasanya banyak pasang mata yang mengatakan bahwa mereka adalah the perfect husband materials.
Organisatoris lain baca ini: Profesi: Pengertian, Ciri Dan Syarat
Dan kita para wanita, hanya mendapatkan tugas untuk terus menarik pria yang menjadi pasangan hidup, untuk terus menjaga ‘kerapuhan’ dari pria, yang sebenarnya sangat jelas terlihat.
Jadi, memang sudah saatnya wanita berkembang, mengepakkan sayap, mendapatkan keinginan, pekerjaan, dan profesi yang mereka inginkan dari sekarang.
Namun terlepas dari hal tersebut, ada satu hal yang terbesit dalam diri kita, yang secara tidak sengaja bertanya, ‘apa sebenarnya profesi itu?’. Jadi, berikut beberapa ulasannya.
Pengertian Profesi
Secara umum profesi adalah kata, yang menggambarkan seseorang melakukan pekerjaan tertentu, namun di dalamnya terdapat sebuah keahlian yang memang di dapat dari berbagai pelatihan yang ada.
Yang dimaksud pelatihan tersebut, adalah sebuah keahlian yang di dapat dari seseorang menempuh beberapa jenjang pendidikan tertentu, sampai kepada jenjang pendidikan tertinggi sekalipun.
Seperti misalnya universitas, dan sebagainya. Sedangkan seperti yang dilansir dari wikipedia, mengatakan bahwa profesi adalah kata serapan daripada bahasa inggris yakni ‘profess’.
Yang mana memiliki arti yakni janji untuk bisa melaksanakan tugas dan kewajiban, yang bersifat tetap ataupun permanen.
Pendapat lain mengatakan bahwa ‘profesi’ adalah salah satu pekerjaan, yang mana untuk mendapatkannya harus ada pelatihan serta penguasaan terhadap bidang tertentu.
Yang kemudian adanya tuntutan untuk mengetahui kode etik, aturan, serta sertifikasi daripada bidang profesi yang menjadi sasaran daripada individu tersebut.
Adapun pengertian profesi menurut para ahli, antara lain:
Peter Jarvis
Beliau mengatakan dalam bukunya yang terbit tahun 1983, ‘profesi‘ merupakan sebuah pekerjaan yang sesuai dengan studi atau pelatihan yang di dapatkan dari individu tersebut.
Pelatihan atau studi tersebut menjurus kepada bidang yang khusus, dengan tujuan untuk menyediakan sebuah keterampilan, serta mendapatkan upah dengan jumlah tertentu.
Menurut Everett Hughes
Beliau mengemukakan bahwa ‘profesi’ ialah pekerjaan yang bergelut pada bidang tertentu, dengan seorang individu mempunyai pengetahuan lebih terhadap bidang tersebut, daripada klien mereka.
Terutama mengenai suatu hal yang berkaitan dengan pengetahuan dari bidang tersebut.
Morris L. Cogan
Beliau juga menjabarkan tentang pengertian dari ciri ‘profesi‘, ialah sebuah pekerjaan yang membutuhkan keterampilan khusus, dan dalam prakteknya pun membutuhkan teoritis yang sangat terstruktur.
Dan struktur teoritis tersebut berkaitan dengan bidang keilmuwan yang mereka pelajari atau mereka dapatkan dari pelatihan yang ada.
Edgar Henry Schein
Menurutnya, ‘profesi’ adalah salah satu pekerjaan dengan bentuk set yang di dalamnya membangun sebuah norma khusus, yang berasal dari peran khusus mereka kepada khalayak umum.
Dalam hal ini adalah kepada masyarakat secara luas.
Dedi Supriyadi
Beliau mengemukakan bahwa ‘profesi’ adalah sebuah pekerjaan dengan membutuhkan keahlian khusus, yang mana ciri dari hal tersebut adalah di dalamnya terdapat jabatan, dengan menuntut keahlian khusus pada bidang tertentu.
Serta tanggungjawab serta setia kepada profesi atau pekerjaan tersebut.
Menurut Doni Koesoema
Beliau mengemukakan bahwasannya ‘profesi’ adalah pekerjaan yang mana wujud dari pekerjaan tersebut adalah jabatan dengan tuntutan mempunyai keahlian tertentu dalam birokrasi.
Serta adanya etika khusus pada profesi tersebut, dan pelayanan yang ada bagi masyarakat.
Jika bisa kita simpulkan, maka kata dari ‘profesi‘ adalah sebuah pekerjaan, yang mana membutuhkan adanya sebuah pengetahuan tertentu.
Kemudian terdapat jabatan yang menuntut keahlian khusus dan pengetahuan khusus, guna memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Pun nantinya mereka akan mendapatkan upah / gaji sesuai dengan keahlian dan pengetahuan mereka.
Ciri Profesi Untuk Wanita
Sejalan dengan tersebut, maka ada ciri-ciri dari profesi, yang mana khusus bag wanita. Karena kita sangat paham bagaimana wanita bisa mengimprove diri mereka lebih baik dalam berbagai bidang.
Apalagi kelebihan mereka yang dapat memanageen waktu, mengatur berbaga pekerjaan yang ada agar nantinya bisa terselesaikan pada waktu yang sama, dan sebagainya.
Maka, berikut beberapa ciri profesi khusus wanita yang bisa menjadi referensi, antara lain:
Fleksibel
Ciri yang utama ini adalah fleksibel. Kenapa? jika kita telaah dari background setiap wanita, tidak semuanya bisa melakukan profesi yang mengharuskan wanita harus pergi ke kantor dan lainnya, meski sekarang sudah banyak wanita yang menikah.
Dan mereka bisa melaksanakan pekerjaan yang mengharuskan individu tersebut pergi ke tempat kantor. Namun, seiring berjalannya waktu dan variasi jenis pekerjaan yang mulai banyak.
Organisatoris lain baca ini: Organisasi Profesi Kesehatan: Pengertian dan 13 Jenis
Tidak jarang beberapa jenjang karir tidak begitu menuntut mereka harus pergi ke kantor, atau lebih mudahnya adalah ‘fleksibel’ tersebut.
Sesuai dengan Minat
Bentuk berikutnya, Meski ada begitu banyak pekerjaan, yang pasti pekerjaan yang sesuai dengan minat seorang wanita, tidak menutup kemungkinan mereka akan memberikan effort lebih, dengan harapan bisa mengasah kemampuan mereka lebih baik lagi.
Pun dengan mempelajarinya bisa lebih mudah, sehingga memudahkan mereka dalam mempraktekkan apa yang sudah mereka dapatkan tersebut.
Pembelajaran yang Mudah Dimengerti
Karakteristik lanjut, Meski ada tenggat waktu untuk bisa memahami sebuah pelatihan atau ilmu baru, setidaknya seperti yang sudah kita singgung sebelumnya, para wanita dapat mempraktekkannya dengan baik.
Agar nantinya mereka bisa mengimprove keahlian mereka lebih baik lagi, pada kesempatan pelatihan tertentu.
Itulah beberapa ciri dari profesi khusus untuk wanita, yang kadang menjadi pertimbangan bagi kebanyakan kaum hawa, apalagi dengan keadaan mereka yang sudah berumah tangga.
Ciri-Ciri Profesi
Tapi, apa sebenarnya ciri-ciri dari ‘profesi’ sendiri? Hal ini bisa mencakup untuk profesi untuk wanita dan juga pria. Walaupun memang jika untuk wanita yang sudah berumah tangga, ada tanggungjawab lain yang memang perlu adanya prioritas.
Namun terlepas dari hal tersebut, profesi memiliki karakteristik / ciri-ciri yang mudah dipahami, antara lain:
- Adanya keahlian tertentu yang mana keahlian tersebut di dapat dari individu yang menjalani jenjang pendidikan serta pengalaman daripada keahlian tersebut.
- Peraturan yang mengikat pada individu tersebut yang telah mendapatkan pekerjaan dan dianggap sebagai tenaga ‘profesional‘. Bentuk dari peraturan tersebut antara lain kode etik, kaidah dalam melaksanakan pekerjaan, serta beberapa peraturan lainnya.
- Menempatkan kepentingan umum dalam hal ini adalah masyarakat pada posisi paling utama, ketimbang kepentingan pribadi.
- Biasanya ada organisasi yang menaungi mereka, ataupun menjadi wadah aspirasi mereka terhadap kritik daripada pekerjaan tersebut.
Yang kemudian dari ciri-ciri tersebut, lahirlah beberapa profesi yang bisa dilakukan oleh banyak individu, dengan mengharapkan ekspektasi mereka dapat terwujud.
Entah dari finansial mereka akan membaik, atau hanya sekedar mendapatkan gelar sebagai pekerja ‘profesional‘ dalam bidang yang mereka geluti.
Daftar Pekerjaan Untuk Wanita
Pun dengan wanita yang sekarang sudah banyak sekali para kaum hawa, melek diri sendiri. Dalam artian sudah menyadari bahwa mereka mempunyai keahlian khusus, yang potensinya bisa dikembangkan.
Serta bisa mendapatkan jenjang karir yang lebih gemilang. Pun dengan adanya mereka yang mulai ikut andil dalam perekonomian.
Secara tidak langsung wanita juga ikut dalam memajukan perekonomian bangsa, dan negara.
Maka, berikut beberapa pekerjaan yang bisa para wanita coba untuk mendapatkan jenjang karir, ataupun bisa ikut membantu perekomian keluarga, dan sebagainya.
Entrerpreneurship
Atau yang lebih mudahnya menjadi seorang pebisnis, yang mana mereka memiliki produk ataupun jasa yang bisa mereka tawarkan kepada orang sekitar, sampai dengan masyarakat secara luas?
Hal tersebut melihat daripada kepribadian kebanyakan wanita, yang mana keuletan dan kesabaran dari mereka, lebih bagus ketimbang beberapa para laki-laki.
Organisatoris lain baca ini: Mengenal Organisasi Sarjana Pendidikan
Sehingga mereka bisa lebih paham mengenai proses serta jalan yang bisa membuat bisnis mereka bisa lebih maju.
Bidang Informatika
Meski rata-rata bidang ini sering dipegang oleh para laki-laki. Nyatanya tidak sedikit para wanita yang juga terjun ke pekerjaan ini.
Selain dengan kecepatan, kesabaran, serta teliti, wanita setidaknya mempunyai ciri daripada profesi tersebut. Sehingga tidak mungkin bahwa tidak ada celah bagi mereka untuk bisa mengimprove diri mereka ke dunia tersebut.
Dunia Medis
Dunia ini juga sering menjadi salah satu incaran jenjang karir bagi wanita. Seperti profesional kesehatan misalnya menjadi bidan, perawat, dan sebagainya.
Tidak jarang ada juga yang menjadi dokter spesialis. Ada berbagai alasan kenapa dunia medis sangat cocok sebagai jenjang karir wanita. Selain lebih memahami wanita ketika melaksanakan persalinan.
Juga sudah dari awal memang wanita diajarkan untuk bisa merawat, memiliki empati yang tinggi, dengan mementingkan keselamatan orang lain terlebih dahulu, baru diri mereka sendiri.
Dunia Pendidikan
Contohnya adalah guru. Lagi-lagi, hal tersebut bisa dilihat dari keuletan wanita yang terus mencoba agar apa yang mereka kerjakan bisa menghasilkan lebih baik lagi.
Pun dengan memberikan kasih sayang yang sangat tulus, menjadi poin plus bagi wanita yang setia, dan selalu sabar dalam mendidik siswanya di sekolah.
Dunia Industri
Contohnya adalah menjadi seorang HRD. Yang mana butuh ketelitian dalam mengenal gerak-gerik seseorang, pengenalan kepribadian seseorang, dan sebagainya. Dan wanita sangat cocok dalam hal tersebut.
Penutup
Itulah beberapa pembahasan mengenai ciri profesi. Dari pembahasan tersebut kita bisa simpulkan bahwa kata ‘profesi’ dan ‘profesional’, bukan hanya berlaku bagi laku-laki.
Para wanita pun bisa menjadi pekerja yang profesional, yang berdedikasi tinggi, memiliki loyalitas tinggi bagi pekerjaan yang mereka geluti.
Sehingga tidak ada alasan bagi wanita untuk tidak bisa mengasah kemampuan mereka dalam bidang tertentu, serta tidak mendapatkan jenjang karir yang mereka inginkan.
Sekian ulasan kali ini, semoga menginspirasi.
Daftar Pustaka