Komunikasi Integratif: Pengertian, Teori, dan Benefit

Bentuk dari Komunikasi Integratif
Komunikasi integratif (Foto: gramedia.com)

Komunikasi Integratif, adalah teknik penyampaian pesan, yang mana bertujuan agar orang yang kita ajak bicara dapat memahami isi pesan kita. terdapat definisi, hingga benefit dari hal tersebut. Begini jelasnyaLuluk – organisasi.co.id

Komunikasi Integratif

Pengertian komunikasi integratif
Apa itu komunikasi (Foto: hestanto.web.id)

Dari sekian banyak macam komunikasi, kai ini kita akan membahas tentang komunikasi integratif. Komunikasi sendiri adalah proses yang mana seseorang atau kelompok mengirimkan suatu informasi kepada orang lain atau kelompok lain dengan maksud agar penerima dapat memahami apa yang tersampaikan.

Bacaan Lainnya

Sedangkan pengertian dari komunikasi integratif adalah komunikasi yang terlaksana oleh dua orang atau lebih yang bertujuan untuk memperngarui semua aspek.

Organisatoris lain baca ini: Organisasi Tradisional dan Modern: Pengertian dan Jenis

Komunikasi integratif merupakan bentuk reaksi terhadap sebuah perilaku dalam sebuah organisasi atau kelompok.komunikasi integratif sangat penting dalam kegiatan-kegiatan kita sehari–hari, terutama dalam dunia bisnis.

Semua kegiatan bisnis yang dilakukan tentunya mengarah pada sebuah tujuan untuk mendapatkan sebuah keuntungan. Untuk itu perlu sebuah komunikasi integratif di dalamnya untuk menyampaikan pesan kepada konsumen.

Teori Komunikasi Integratif

Teori komunikasi integratif (Foto: akseleran.co.id)

Merupakan sudut pandang dari teori organisasi yang telah dirumuskan oleh para pakar. Menurut teori integratif, orang-orang, teknologi dan lingkungan mempunyai sebuah hubungan yang saling terintegrasi satu sama lain dan saling memberikan pengaruh terhadap sebuah organisasi.

Pada tahun 2006 silam, Shockley Zalabak memberikan pengertian bahwa teori integratif hadir sebagai bentuk reaksi terhadap teori-teori dalam sudut pandang dan perilaku manusia pada umumnya.

Dalam teori integratif telah adanya penjelasan bahwa teori-teori yang berpedoman pada manajemen ilmiah dan perilaku manusia dipandang gagal.

Hal ini tersebab karena berbagai faktor seperti struktur organisasi, teknologi yang berlaku dan lingkungan yang tidak mendukung. Dalam teori komunikasi integratif hanya menitik beratkan pada hubungan antara rancangan organisasi, komunikasi, visi dan nilai-nilai dari organisasi.

Kelebihan dan Kelemahan Komunikasi Integratif

Kelebihan dan kekurangan dari komunikasi integratif
Plus minus dari komunikasi integratif (Foto: kotakpintar.com)

Komunikasi yang integratif akan memberikan kenyaman kepada kedua belah pihak yang melakukan suatu komunikasi. Sebab keduanya akan memiliki kejelasan dalam berkomunikasi, dengan demikian tujuan dari komunikasi yang terlaksana akan lebih efektif dan berjalan sesuai rencana.

Dalam dunia bisnis komunikasi yang integratif sangat penting, dengan demikian komunikasi yang berlaku akan memberikan hasil.

Komunikator padat mempersiapkan terlebih dahulu apa yang akan tersampaikan kepada komunikan, sehingga komunikasi yang ada akan tersusun dan jelas tujuannya.

Kelebihan

Topik-topik yang akan terlontarkan dalam bentuk pertanyaan oleh lawan juga dapat dipersiapkan dengan matang. Hal ini tentunya jauh lebih efektif ketimbang jika harus melakukan komunikasi yang random dengan konsumen. Meskipun demikian, komunikasi inegratif juga memiliki kelebihan dan kekurangan sebagai berikut :

Mendorong tercapainya sebuah tujuan

Sebuah komunikasi memiliki tujuan agar lawan dapat menerima dan memahami pesan yang telah tersampaikan. Salah satu kelebihan yang ada oleh komunikasi integratif adalah mendorong tercapainya sebuah tujuan, sebab dengan komunikasi ini apa yang hendak kita sampaikan oleh komunikator memiliki susunan dan rencana yang jelas.

Dengan demikian tujuan dari komunikasi yang dilakukan dapat tercapai. Hal ini tentunja juga jauh lebih efektif bagi kedua belah pihak (orang yang menyampaikan pesan dan orang yang menerima pesan).

Organisatoris lain baca ini: Metode Penyusunan Pidato: Pengertian dan 5 Metode

Selain itu, tujuan yang ingin menjadi goals dari sebuah komunikasi dapat memiliki tingkat kesuksesan yang tinggi jika ketimbang dengan komunikasi yang tidak terlaksana secara integratif.

Menumbuhkan citra perusahaan

Sebuah organisasi atau perusahaan membutuhkan sebuah citra yan baik di mata masyarakat agar kegiatan yang terlaksana mendapat dukungan yang baik.

Contoh saja perusahaan yang berorientasi terhadap laba atau keuntungan, tentu saja membutuhkan citra  yang baik agar konsumen mau membeli barang atau jasa yang kita tawarkan.

Dengan adanya komunikasi integratif, citra sebuah perusahaan dapat terbentuk. Citra perusahaan merupakan aset berharga yang harus ada.

Meskipun nilainya tidak dapat terasa secara material namun salah satu aset ini memberikan keuntungan lebih terhadap perusahaan.

Orang akan mempertimbangan untuk membeli barang atau jasa yang kita tawarkan, karena memiliki citra yang baik, sehingga orang lebih percaya untuk membeli barang atau jasa di perusahaan tersebut.

Efektif dalam membangun nama perusahaan

Kelebihan lain yang ada oleh komunikasi integratif adalah dapat membangun nama baik dari organisasi atau perusahaan.

Dengan komunikasi yang terarah pihak lawan akan memberikan penilaian yang baik terhadap perusahaan, sehingga perusahaan atau organisasi memiliki nama yang baik di mata orang lain. Hal ini tentunya akan berpengaruh terhadap hasil atau benefit dari perusahaan.

Semakin memiliki nama yang baik maka semakin tinggi pula keuntungan. Orang akan mudah percaya dan respect terhadap sebuah perusahaan atau organisasi.

Mendukung bauran pemasaran

Masih seputar kelebihan komunikasi integratif kelebihan lain yang ada dari komunikasi ini adalah adanya baurah terhadap pemasaran.

Yang artinya dengan adanya  komunikasi integratif dalam sebuah perusahaan akan memberi pengaruh terhadap pemasaran.

Umumnya sebuah perusahaan akan mudah mendapatkan konsumen apabila memiliki citra yang baik di masyarakat. Meskipun memiliki pesaing yang sangat ketat sekalipun, apabila perusahaan dapat menjaga komunikasi integratif dengan baik akan memberi manfaat besar pada pemasaran.

Menciptakan suasanya profesional

Dengan menggunakan komunikasi integratif, masing-masing pihak akan merasa nyaman dan tentu saja dapat menciptakan suasanya yang profesional.

Yang artinya segala komunikasi yang terlaksana memiliki sebab dan tujuan yang jelas.

Hal ini memberikan kemudahan bagi kedua belah pihak untuk menanggapi secara cepat dan tanggap. Suasana yang tercipta oleh komunikasi ini tidak terkesan canggung dan lebih profesional.

Dapat menghemat biaya yang keluar oleh perusahaan            

Kelebihan yang tentu saja menjadi salah satu tujuan dari sebuah perusahaan adalah dapat menghemat biaya-biaya yang menjadi pengeluaran.

Dengan menggunakan komunikasi integratif dapat memberikan kemudahan dan dapat menghemat biaya yang perlu kita keluarkan, sebab maksud dan tujuan dari komunikasi yang terlaksana lebih mudah oleh kedua belah pihak.

Adanya komunikasi yang integratif juga dapat menghemat waktu yang penting, sehingga waktu yang luang selebihnya dapat berlaku untuk mengurus keperlua-keperluan yang lainnya.

Kekurangan

Terlepas dari kelebihan-kelebihan yang ada dari komunikasi integrasi, tentunya juga memiliki kekurangan yang menjadi bahan pertimbangan agar komunikasi yang terlaksana lebih maksimal.

Hanya fokus terhadap tujuan

Komunikasi ini akan terfokus pada tujuan, sehingga kegiatan-kegiatan yang terselenggara akan terkesan memaksa. Dalam artian, anggota harus dapat meyakinkan konsumen pada informasi atau pesan yang tersampaikan. Hal tersebut tentunya tidaklah mudah, butuh semangat yang tinggi dan pantang menyerah.

Loyalitas anggota melemah

Salah satu kelemahan yang ada dari komunikasi ini adalah rendahnya loyalitas anggota, sebab pemimpin perusahaan akan mengejar tujuan.

Dengan demikian anggota mendapat tuntutan untuk bekerja ekstra dan berfikir kreatif, anggota-anggota yang merasa tidak aman akan mudah goyah.

Dengan penawaran-penawaran menggiurkan dari berbagai pihak yang ingin mencoba mengambil keuntungan dari kondisi tersebut.

Dibutuhkan keahlian khusus

Anggota yang melakukan komunikasi ini harus memiliki sebuah ketrampilan dalam berkomunikasi, agar apa yang akan tersampaikan dapat diterima oleh konsumen dengan baik.

Tentu sudah kita sadari bahwa melakukan komunikasi bukanlah sesuatu yang mudah, bertemu dan berhadapan langsung dengan orang baru.

Organisatoris lain baca ini: Persidangan Organisasi

Membutuhkan teknik pendekatan agar konsumen merasa nyaman dan mudah menerima apa yang akan kita sampaikan.

Anggota juga harus paham betul terhadap apa yang akan tersampaikan kepada konsumen, hal tersebut tentunya didapat dengan melakukan beberapa usaha untuk mengummpulkan informasi terkait apa yang akan tersampaikan.

Tak jarang butuh beberapa riset untuk memastikan keakuratan informasi yang ada sebelum akhirnya tersampaikan kepada konsumen.

Bentuk Komunikasi Integratif

Bentuk komunikasi integratif (Foto: tambahpinter.com)

Komunikasi integratif adalah sebuah upaya yang terlaksana oleh dua orang atau lebih yang bertujuan untuk memperngarui semua aspek.

Proses pengiriman informasi atau pesan kepada penerima terlaksana secara terintegrasi untuk mencapai tujuan tertentu. Sasaran dari komunikasi ini dapat berupa seseorang atau kelompok tertentu. Adapun bentuk-bentuk dari komunikasi integratif yaitu :

Komunikasi yang berasal dari atasan kepada bawahan

Bentuk komunikasi yang berasal dari atasan kepada bawahan sering berlaku untuk mendelegasikan sebuag pekerjaan.

Seorang atasan akan memberikan pekerjaan atau tugas kepada bawahannya, bentuk komunikasi integratif yang berlaku adalah bentuk komunikasi dari atasan kepada bawahan. Atau terkenal sebagai komunikasi vertikal (atas ke bawah).

Dengan komunikasi yang baik antara atasan dengan bawahan akan memberikan kejelasan terhadap sesuatu yang hendak kita utarakan, sehingga tugas pesan atau tugas yang menjadi mandat dapat terselesaikan dengan cepat dengan hasil yang memuaskan.

Komunikasi yang berasal dari bawahan kepada atasan

Komunikasi bentuk ini juga dapat kita jumpai pada beberapa perusahaan besar, yang mana bawahan akan mengkomunikasikan hasil dari pekerjaan yang telah dia selesaikan untuk memastikan tidak ada tugas yang terlewatkan.

Dengan demikian tugas yang menjadi tanggungan dari atasan kepada bawahan akan sesuai dengan harapan, sebab jika terjadi adanya kekeliruan dalam tugas yang berjalan oleh bawahan akan terkoreksi dan tersampaikan oleh atasan kepada bawahan.

Organisatoris lain baca ini: Konsep Organisasi Ekonomi, Sejarah Dan 5 Orde Pemerintah Indonesia

Dengan komunikasi bentuk ini pekerjaan yang awalnya kepada bawahan dapat terselesaikan sesuai harapan dan terciptanya kepuasan bagi karyawan yang mengerjakannya.

Sebab apa yang dia kerjakan sudah sesuai dengan yang tujuan. Bahasa yang berlaku dalam bentuk komunikasi ini mumnya bersifat formal dan sopan.

Komunikasi yang berasal dari orang dengan jabatan yang setara (horizontal)

Bentuk komunikasi antara orang yang memiliki jabatan atau pangkat sama (horizontal) juga sangat penting dalam sebuah organisasi.

Masing-masing anggota membutuhkan bantuan dari berbagai pihak terkait dengan tugas yang menjadi tanggungjawab kepadanya, untuk dapat menyelesaikan tugas yang dia miliki maka diperlukan suatu komunikasi.

Komunikasi bentuk ini umumnya bersifat santai dan tidak memerlukan bahasa yang terlalu formal.

Komunikasi yang dilakukan oleh beberapa orang dengan berbagai jabatan

Bentuk terakhir dari komunikasi integratif adalah komunikasi yang berlangsung oleh orang-orang dalam lintas jabatan, yang mana anggota yang melakukan komunikasi memiliki berbagai macam jabatan.

Meskipun demikian, tujuan dari komunikasi yang berlangsung memiliki kesamaan.

Bahasa yang ada juga dapat menyesuaikan, terkadang dengan bahasa formal namun ada kalanya juga menggunakan bahasa yang santai.

Selain untuk komunikasi dalam urusan pekerjaan, komunikasi bentuk ini juga sering ada saat acara atau kegiatan luar dari pekerjaan seperti saat makan bersama, saat acara hiburan dan acara-acara non formal lainnya.

Demikian penjelasan singkat mengenai komunikasi integratif beserta kelebihan dan kekurangan yang terdapat dalam komunikasi tersebut.

Intinya setiap manusia yang hidup di muka bumi ini tidak bisa lepas dari komunikasi, baik itu komunikasi secara verbal maupun komunikasi secara non verbal.

Komunikasi yang digunakan oleh setiap manusia memiliki macam dan jenisnya masing-masing, penggunaaannya dapat disesuaikan terhadap kebutuhannya.

Daftar Pustaka

  1. https://pakarkomunikasi.com
  2. https://beritaku.id
  3. https://www.dictio.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *