Olahraga Selam merupakan ciri khas bangsa dengan budaya maritim, terdapat induk organisasi untuk mengatur para atlet dalam kegiatan tersebut, termasuk alat dan standarisasinya.Ayu Maesaroh, Olahraga – Organisasi.co.id
Halo semuanya, apakabar kalian hari ini? Semoga tetap bisa melakukan kegiatan seperti biasanya ya walaupun masih dalam masa pandemi seperti ini.
Juga jangan lupa untuk terus menjaga kesehatan tubuh dengan minum air putih yang cukup, tidur yang teratur, serta olahraga juga yang teratur.
Tapi ngomong-ngomong masalah olahraga, ada salah satu olahraga yang menjadi favorit oleh banyak orang bahkan sampai ke mancanegara.
Adalah olahraga selam yang sudah mendunia, bahkan sudah ada nomor induknya. Jadi, mari kita bahas satu per satu tentang olahraga selam ini.
Baca organisasi lain: Induk Organisasi Dunia Olahraga, 71 Nasional Dan Internasional
Asal Muasal dan Perkembangan Olahraga Selam
Olahraga selam atau yang sering kita kenal dengan skin diving ini. Terkenal setelah perang dunia II usai.
Hal tersebut membuat berbagai macam cabang olahraga mulai mengembangkan diri, terutama dengan olahraga selam yang semakin aktiv dalam berinovasi peralatan selam.
Peralatan terus menerus berkembang seiring pergantian tahun dan era.
Mengingat dulu seorang atlet selam hanya menggunakan pakaian mandi dan resiko terkena cidera pun semakin besar saat menyelam.
Sekarang para atlet sudah terlindungi dengan baik karena adanya peralatan selam yang semakin canggih.
Saat itu juga, ada banyak organisasi selam dunia yang bermunculan, salah satunya adalah Self Contained Underwater Breathing Apparatus atau singkatannya adalah SCUBA.
Lalu, pada tahun 1950-an, olahraga selam mulai kita kenal oleh Indonesia.
Hal tersebut menciptakan satu organisasi yang bernama PEROPI atau singkatan dari Persatuan Olahragai Perairan Indonesia).
Olahraga selam masih ikut di dalamnya. Masyarakat Indonesia semakin hari semakin meminati olahraga ini, dan akhirnya pada tahun 1970-an, Indonesia mendirikan club sendiri bernama NDC. Atau singkatan dari Nusantara Diving Club.
Hal tersebut menjadi pemantik rasa perhatian pemerintah Indonesia terhadap olahraga selam, maka di tahun berikutnya Indonesia membuat sebuah Federasi bernama FOSI atau singkatan dari Federasi Olahraga Selam Indonesia.
Setelah berjalan sekian lama, lalu di tahun penghujung 1970-am, FOSI berubah nama menjadi POSSI atau singkatan dari Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia).
Hingga di tahun awal 1980-an, pertama kalinya olahraga selam masuk dalam pertandingan PON X yang terselenggarakan di Jakarta.
Saat itu, perlombaan tersebut dengan peserta dari beberapa wilayah di Indonesia, yakni ada DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, serta Riau.
Ada beberapa cabang olahraga selam yang masuk perlombaan. Di antaranya ada fin swimming, bawah air, under water hockey, spear fishing. Serta yang terakhir adalah under water rugby.
Indonesia baru menyelenggarakan pertandingan selam di dua cabang, yakni cabang fin swimming serta bawah air.
Perbedaan Snorkeling dan Diving
Dalam olahraga menyelam, terdapat dua istilah yang harus kita ketahui. Yakni diving serta snorkelling atau swimming.
Keduanya ini mempunyai peminat yang sangat banyak, namun jika di prosentasekan. Peminat snorkelling lebih banyak daripada diving,
Baca organisasi lain: Apa itu Diving?
Hal ini mengacu pada perbedaan keduanya, yakni:
Jarak menyelam
Snorkelling merupakan salah satu jenis olahraga selam yang kedalaman penyelaman hanya sampai dengan 1- 3 meter saja.
Untuk diving sendiri, merupakan salah satu jenis olahraga menyelam yang kedalaman penyelamannya hampir sampai dengan 300 meter lebih, tergantung dengan kebutuhan.
Makanya untuk diving. Mendapatkan anjuran untuk kepada orang-orang. Yang memang telah bersertifikat serta telah berpengalaman cukup lama. Di bidang diving.
Sertifikasi olahraga selam
Untuk snorkelling, karena jenis tersebut adalah olahraga selam seperti berenang. Maka bisa oleh siapapun. Tanpa adanya batasan umur, dan tidak perlu mengantongi sertifikat sudah ahli snorkelling.
Hal ini berbeda dengan seorang. Yang ingin melakukan diving. Mereka harus merupakan orang-orang yang sudah special. Di bidang diving. Yang pasti sehat jasmani dan rohani, serta mengantongi sertifikat. Sebagai tanda bukti bahwa mereka merupakan orang professional dalam bidang yang mereka geluti.
Kedalaman menyelam
Seperti yang sudah kita singgung, bahwa snorkelling hanya sampai dengan 3 meter atau bahkan bisa lebih. Batasan lebih dari snorkelling ialah hingga 300 meter saja.
Berbeda dengan diving. Mereka bisa menyelam. Lebih dalam hingga sampai ke dasar laut sekalipun.
Ini juga yang membutuhkan keahlian lebih, di mana kalian harus mempunyai sistem nafas yang bagus. Terutama dalam menahan nafas lebih lama dari snorkelling.
Baca organisasi lain: Tentang Renang Dan Diving
Suku Yang Mahir Dalam Menyelam
Dari berbagai penjelasan tadi, ada salah satu suku di satu wilayah yang mempunyai kemampuan luar biasa dalam menyelam, yakni Suku Bajo yang ada di Sulawesi, Indonesia.
Hal ini karena mereka dapat menyelam sampai kedalaman 70 meter tanpa menggunakan alat canggih dan modern sekalipun.
Mereka hanya berbekal tombak untuk bisa menangkap berbagai ikan, udang, cumi, dan lainnya di dasar laut.
Oleh karena itu, salah satu peneliti bernama Melissa Liardo yang merupakan seorang calon doctor dari University of Copenhagen meneliti tentang Suku Bajo yang mempunyai kebiasaan menyelam yang luar biasa.
Akhirnya beliau ke Sulawesi, terutama ke tempat Suku Bajo berasal.
Singkat cerita Melissa meneliti dari ukuran limpa dari orang-orang Suku Bajo.
Dan hasilnya, mereka mempunyai besaran limpa hingga 50% lebih besar jika kita bandingkan dengan suku lainnya yang ada di Sulawesi.
Hal inilah yang menjadi rasa takjub dari Melissa LIardo dengan suku yang satu ini.
Dan mengatakan bahwa mereka adalah seorang penyelam yang luar biasa. Dan bisa kita tinjau lebih lama tentang kehebatan mereka ini.
Alat, Istilah dan Peraturan Permainan Selam
Karena ada berbagai perbedaan dari penyelaman, maka berbedai juga dengan masalah peralatan, istilah dari beberapa peralatan, serta peraturan dari jenis peraturan selam. Di antaranya:
Snorkelling
Untuk snorkelling, peralatannya cukup simpel. Hal ini kita lihat dari berapa kedalaman. Yang bisa kita lakukan untuk jenis selam snorkelling ini.
Ada dua komponen peralatan yang kita pakai. Yakni ada diving mask. Berfungsi agar kita bisa mendapatkan oksigen.
Lalu ada swim fins, yang memudahkan kita untuk bisa bergerak lebih nyaman saat di dasar laut.
Untuk diving mask, harus berbentuk huruf L atau J, dan juga harus lengkap dengan kacamata renang. Hal ini memudahkan kita saat menyelam di air.
Untuk peraturan lebih detail, kegiatan snorkelling tidak begitu ketat. Hanya saja perlu memperhatikan beberapa hal ini, di antaranya adalah:
- Mengecek terlebih dahulu mengenai peralatan dan pakaian snorkelling. Misalnya memeriksa apakah baju untuk snorkelling bocor, robek, atau tidak.
- Melakukan snorkelling dengan orang lain.
Seperti misalnya dengan keluarga, sahabat, teman, atau mungkin pasangan. Ini biasanya berlaku untuk mereka yang baru memulai kegiatan snorkelling agar mereka tidak keluar dari bibir pantai. - Membiasakan diri bernafas menggunakan snorkel sebelum kalian akan menyelam ke laut.
Meski terlihat sepele, nyatanya jika kalian tidak bisa bernafas menggunakan snorkel. Resiko akan kekurangan oksigen, dan sebagainya. - Berlatih berenang
Untuk pemula, hal ini sangat penting melakukan sebelum menyelam. Kegiatan ini namanya pemanasan untuk berenang, jadi kalian mendapat pembelajaran berbagai teknik renang, setelah itu kalian bisa mencari gaya mana yang pas dan nyaman. Setelah itu, baru membiasakan diri menyelam di bibir laut. - Harus memperhatikan keadaan laut.
Karena kita tidak tahu kapan masa pasang laut dan kapan maa surut laut. Begitu juga dengan ombak yang nantinya akan mempengaruhi keadaan laut.
Apakah masih aman untuk melakukan snorkelling, atau lebih baik menunda saja kegiatan snorkellingnya.
Diving
Ada beberapa peralatan diving. Yang perlu kita kita siapkan untuk memulai kegiatan ini.
Dan karena banyak, jadi tidak sembarangan orang bisa melakukannya. Maka beberapa peralatan tersebut yakni:
- Diving suit. Yang merupakan baju penyelam khusus. Agar mereka bisa lebih aman saat menyelam di laut.
- Diving mask. Juga harus ada dengan tujuan agar bisa bernafas lebih nyaman di laut.
- Swim fins. Yang merupakan alat untuk memudahkan kita bergerak di dasar laut. Baik dari fins untuk snorkelling dan diving. Bentuknya sama, yakni seperti kaki katak.
- Weight Belt. Merupakan sabuk yang harus kita pakai guna menambah berat badan kita agar lebih mudah tenggelamnya.
- BCD atau singkatan dari Buayancy Control Device, ialah alat yang kita pakai untuk menempelkan tabung gas ke badan kita.
- Tabung oksigen yang berfungsi sebagai penyimpanan oksigen saat di dasar laut.
- Oktopus, yang merupakan alat berbentuk selang dengan fungsi sebagai penyalur dari tabung gas ke mulut.
- Deep geuses, merupakan alat ukur kedalaman laut.
- Pressure gauses, merupakan alat tekanan atau kapasitas udara yang ada di tabung gas.
Peraturan Menyelam
Ada begitu banyak peraturan yang berlaku. Untuk kegiatan diving ini.
Mengingat orang yang melakukan hal ini adalah orang-orang yang memang sudah professional dengan mengantongi sertifikat. Sebagai bukti mereka memang ahli di bidang menyelam.
Baca organisasi lain: Induk Olahraga Selam Nasional
Namun sekiranya ada 3 peraturan umum. Oleh para professional menyelam akan, saat, dan setelah melakukan penyelaman. Di antaranya adalah:
Perencanaan
Sebelum melakukan diving. Para professional diving harus merencanakan apa saja. Yang harus kita persiapkan dan dengan ketelitian. Agar saat menyelam bisa lebih nyaman dan aman.
Pemeliharaan
Pemeliharaan peralatan. Yakni hal ini harus dilakukan ketika akan menyelam dan mencoba apakah sudah pas antara alat-alat selam dengan penyelam itu sendiri. Hal ini menitikberatkan pada kenyamanan saat menyelam.
Persiapan Peralatan
Persiapan peralatan, meliputi perakitan dari alat selam. Ini meliputi perakitan peralatan scuba yang menjadi standar peralatan para penyelam.
Induk Organisasi Olahraga Selam
Adapun Induk organisasi dalam hal olahraga selam, baik skala nasional maupun dunia memiliki struktur.
Induk Olahraga Selam Indonesia
Induk dari organisasi olahraga selam seluruh Indonesia sampai dengan saat ini, ialah POSSI (Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia) yang berdiri pada tahun 1980-an.
Dalam sturktur organisasi, POSSI berada di bawah setelah FOPINDO atau yang sering kita kenal dengan Federasi Olahraga Perairan Indonesia.
Lalu di bawah dari POSSI ada POSSI Daerah. Atau dengan singkatan PengDa POSSI yang tersebar di seluru wilayah Indonesia. Di bawahnya lagi ada Klub-klub dari Olahraga Selam tiap wilayah yang ada di Indonesia.
Namun sebelum itu, POSSI sendiri adalah organisasi yang terbentuk oleh KONI atau singkatan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia serta FOPINDO.
Di mana nantinya akan berafiliasi kepada CMAS, atau singkatan dari Confederation Mondiale des Activites Sub-Aquatiques.
Induk Organisasi Olahraga Selam Internasinal
Untuk Induknya, Indonesia termasuk ke dalam Organisasi yang terpercaya dalam pelatihan serta sertifikasi bagi para calon penyelam professional. Hal ini karenakan POSSI bekerjasama dengan CMAS.
Lalu untuk yang lebih besarnya lagi yakni tingkat dunia, ada NAUI (National Association of Underwater Instructors) yang merupakan organisasi pelatihan serta sertifikasi selam terbesar ke dua di dunia.
Organisasi ini berdiri pada tahun 1960-an oleh Ai Tillman, John C, Jones Jr, serta Neals Hess.
Lalu selanjutnya ada PADI, yang merupakan organisasi selam dari Amerika Serikat, dan organisasi ini adalah organisasi terbesar di dunia.
Organisasi ini berdiri pada tahun 1966 dan sekarang berpusat di California.
Sekian ulasan kali ini tentang Diving dan Snorkeling.